Baca Juga: Aturan Natura Terbit melalui PMK 66/2023PMK 66/2023 membuat daftar yang berisi jenis pemberian natura dan/atau kenikmatan yang dikecualikan dari objek PPh. Berikut 11 jenis daftar yang menjabarkan skema pengecualian pajak atas pemberian natura dan/atau kenikmatan.
| No | Keterangan | Batasan Nilai |
| 1. |
|
|
| 2. | Natura atau kenikmatan terkait standar keamanan, kesehatan, dan keselamatan kerja meliputi pakaian seragam, antar jemput karyawan, peralatan keselamatan kerja, obat-obatan/vaksin dalam penanganan pandemi. | Tanpa batasan nilai |
| 3. | Sarana, prasarana, dan fasilitas bagi pegawai beserta keluarga yang bekerja di daerah tertentu termasuk daerah terpencil meliputi sarana, prasarana, dan fasilitas perumahan, pelayanan kesehatan, pendidikan, pengangkutan dan olahraga. | Tanpa batasan nilai |
| 4. |
|
|
| 5. | Peralatan dan fasilitas kerja seperti laptop, komputer, ponsel, pulsa, dan internet. | Tanpa batasan nilai |
| 6. | Fasilitas pelayanan kesehatan dan pengobatan dalam penanganan kecelakaan kerja, penyakit akibat kerja, kedaruratan, dan pengobatan lanjutannya. | Tanpa batasan nilai |
| 7. | Fasilitas olah raga selain golf, pacuan kuda, power boating, terbang layang, dan otomotif. | Maksimal Rp1,5 juta per tahun. |
| 8. |
|
|
| 9. | Fasilitas kendaraan bukan objek pajak jika pegawai/penerima bukan pemegang saham dan penghasilan bruto dari pemberi kerja. | Tidak lebih dari Rp100 juta per bulan |
| 10. | Fasilitas iuran kepada dana pensiun yang ditanggung pemberi kerja bagi pegawai. | |
| 11. | Fasilitas peribadatan antara lain berbentuk musala, masjid, kapel, atau pura yang diperuntukkan semata-mata untuk kegiatan peribadatan. |
Dwi menerangkan pemberi natura dan/atau kenikmatan wajib melakukan pemotongan PPh atas pemberian natura dan/atau kenikmatan yang melebihi batasan nilai mulai 1 Juli 2023.
Baca Juga: Tata Cara Penilaian dan Penghitungan Pajak Natura
Baca Juga: Tata Cara Penilaian dan Penghitungan Pajak Natura
Dia pun mengutarakan pemberian natura dan/atau kenikmatan pada 2022 dikecualikan dari objek PPh bagi penerimanya. Namun penerapan pajak natura dan/atau kenikmatan sudah berlaku tahun ini.
Dwi mengatakan pemberian natura dan/atau kenikmatan periode Januari-Juni 2023 yang merupakan objek pajak bagi penerimanya wajib dihitung dan dibayar sendiri. Kemudian dilaporkan oleh penerima atau karyawan dalam SPT Tahunan PPh Tahun Pajak 2023
objek-pajak-penghasilan , pajak-natura , pajak-penghasilan , pmk-nomor-66-tahun-2023